
A little thing called love
Ini adalah awal kisah hidupku.
Hari Selasa tanggal 8 Januari 2002, lahirlah bayi perempuan bersama dengan banyaknya air yang masuk ke dalam rumahnya. Bayi itu diberi nama Adzkia, artinya pintar. Pintar apa saja tidak hanya akademik. Itu harapan kedua orangtuaku.
Aku lahir di tengah keluarga kecil dengan penuh cinta dan kasih sayang dari ayah dan mamah. Keluarga kami tinggal di kota Tanggerang. Sampai umurku dua tahun, kami memutuskan untuk pindah ke Rawamangun untuk tinggal bersama di rumah keluarga besar mamahku. Kepindahan kami dikarenakan bayi yang sudah berumur dua tahun ini hanya dapat mengucapkan empat kata, yaitu "mama, aya, emam, mimi" (mamah, ayah, makan, minum).